Kami Bangga Jogja Flight

Kami Bangga Jogja Flight

Rabu, 23 Maret 2011

Lion Air adds 15 new ATR 72-500s to Wings Air's fleet

25th February 2011
Wings Air's fleet of ATRs increases up to 30 aircraft
Armada Wings Air dari Pabrikan ATR meningkat hingga 30 pesawat
 
European turboprop manufacturer ATR, Indonesia's Wings Air and its parent company Lion Air today signed an operational contract for the purchase of 15 additional ATR 72-500s.
Today's signature for this new 72-seat aircraft order, which follows the agreement signed in 2010, has been witnessed by Mr. Hatta Rajasa, the Indonesian Coordinating Minister for Economic Affairs, Mrs. Christine Lagarde, the French Minister of Economy, Finances and Industry, and Mr. Philippe Zeller, HE the French Ambassador in Indonesia.
Produsen pesawat ATR, maskapai Wings Air dan perusahaan induknya Lion Air, hari ini menandatangani kontrak operasional untuk pembelian 15 pesawat ATR 72-500. Tanda tangan untuk pesanan pesawat baru berkapasitas 72 kursi, melanjutkan perjanjian yang ditandatangani pada tahun 2010, yang disaksikan oleh Bapak Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Mrs Christine Lagarde, Menteri Ekonomi, Keuangan dan Industri Perancis, dan Mr Philippe Zeller, HE Duta Besar Perancis di Indonesia.

These aircraft will bring to 30 the total fleet of ATRs operated by Wings Air.
ATR and Lion Air had previously inked a contract in 2009 for the purchase of 15 ATR 72-500s and options for 15 additional aircraft. The deal announced today represents the conversion of all 15 options, resulting from a strong growth of Wings Air's and Lion Air's markets.
Wings Air introduced the new ATR 72-500s in Indonesia in January 2010 and 10 of the aircraft are already in operation. With the delivery of the 15 additional aircraft, Wings Air and Lion Air will become ATR's largest customer in South-East Asia.
With its fleet of ATRs, Wings Air is developing a strong regional network across Indonesia, increasing passenger traffic and frequencies, while improving connectivity to small and remote communities. Wings Air's ATR fleet is also enabling the airline to feed Lion Air's Boeing 737-900ER vast routes network.
Pesawat ATR dengan jumlah 30 total armada akan dioperasikan oleh Wings Air. ATR dan LionAir sebelumnya berkesepakatan kontrak pada tahun 2009 untuk pembelian 15 ATR 72-500 dan kemungkinan 15 pesawat tambahan. Kesepakatan itu diumumkan seiring dengan pertumbuhan pasar yang kuat dari Wings Air dan Lion Air.
Wings Air memperkenalkan ATR baru 72-500 di Indonesia pada bulan Januari 2010 dan 10pesawat sudah beroperasi. Dengan pengiriman pesawat 15 tambahan, Wings Air dan Lion Airakan menjadi pelanggan ATR terbesar di Asia Tenggara.
Dengan armada ATR, Wings Air sedang mengembangkan sebuah jaringan regional yang kuatdi seluruh Indonesia, peningkatan lalu lintas penumpang dan frekuensi, sementarameningkatkan konektivitas bagi masyarakat kecil dan terpencil. ATR armada Wings Air jugamemungkinkan untuk memberi peluang connecting Lion Air Boeing 737-900ER pada jaringan/rute lebih luas.

With the introduction of the new ATRs in the coming months, Wings Air will further develop new routes from and to Sumatra, Sulawesi and Java, as well as connecting big cities with flying range within one hour, like Surabaya and Denpasar.
Lion Air, its parent company Wings Air and ATR are all grateful to the French and Italian Governments for their essential support provided through their respective Export Credit Agencies COFACE and SACE in the financing that has permitted the operation of ATR72-500 aircraft by Wings Air in the skies of Indonesia.
Commenting on the announcement, Mr. Rusdi Kirana, Chairman of Wings Air and President Director of Lion Air, declares: ?Our increasing fleet of modern ATR aircraft is making a strong contribution to the growth of our national economy. We are proud to expand and develop transportation capabilities across Indonesia with aircraft featuring the most modern technologies and comfort standards. ATR aircraft are becoming very popular in Indonesia as they play a key role in the development of business and tourism, as well as interconnecting the Indonesia archipelago?.
Dengan diperkenalkannya ATR baru dalam beberapa bulan mendatang, Wings Air lebih leluasa mengembangkan rute baru dari dan ke Sumatera, Sulawesi dan Jawa, serta menghubungkan kota-kota besar dengan berbagai rute terbang dalam waktu satu jam, seperti Surabaya dan Denpasar.
Lion Air, induk perusahaan dari Wings Air dan ATR semua berterima kasih kepada Pemerintah Perancis dan Italia untuk dukungan penting mereka melalui Kredit Ekspor Lembaga COFACE dalam pembiayaan sehingga pengoperasian pesawat ATR72-500 oleh Wings Air diIndonesia dapat terlaksana.
Mengomentari pengumuman itu, Bp.Rusdi Kirana, Chairman Wings Air dan Presiden Direktur Lion Air, menyatakan:? peningkatan armada kami berupa pesawat ATR modern memberikan kontribusi yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi nasional kita. Kami bangga untuk memperluasdan mengembangkan kemampuan transportasi di seluruh Indonesia dengan pesawat yang menampilkan teknologi yang paling modern dan standar kenyamanan. Pesawat ATR menjadisangat populer di Indonesia karena mereka memainkan peran kunci dalam pengembanganbisnis dan pariwisata, serta interkoneksi kepulauan Indonesia?.

Filippo Bagnato, Chief Executive Officer of ATR, declares: ?We are consolidating a strong and fruitful partnership with Lion Air and Wings Air, and we are glad to witness the growing success of such a leading brand in South East Asia. The success of the development of regional routes in Indonesia is clearly having a deep impact on our growth in South East Asia. This very dynamic South-East Asian market represents a third of our sales in the last years and there is already some 130 ATRs being operated there. We are pleased that leading carriers in Asia select our aircraft and enjoy unbeatable economic and revenue performances?.
Filippo Bagnato, Chief Executive Officer ATR, menyatakan: Kami telah mengkonsolidasikan kemitraan yang kuat dengan Lion Air dan Wings Air, dan kami senang untuk menyaksikan keberhasilan pertumbuhan merek terkemuka di Asia Tenggara?. Keberhasilan pengembangan rute daerah di Indonesia jelas memiliki dampak yang bagus pada pertumbuhan kami di Asia Tenggara. Ini pasar yang sangat dinamis di Asia Tenggara, merupakan sepertiga dari penjualan kami dalam beberapa tahun terakhir dan sudah ada sekitar 130 ATR dioperasikan di sana. Kami sangat senang bahwa operator/maskapai terkemuka di Asia memilih pesawat kami dan menjadi perusahaan yang beromset tinggi dan tak terkalahkan?.
 
About Lion Air and Wings Air:
Lion Air Group is the dominant airline in Indonesia and has the highest market share in the country, while being Asia's fastest growing carrier.
The airline currentlyoperates one of the world's youngest and advanced fleets. Lion Air was established in October 1999 and started operations on June 30, 2000.
Wings Air is the sister company of Lion Air and was established in 2002.
Wings Air predominately operates regional and rural routes and blends in to Lion Air's network as a feeder airline.
Tentang Lion Air dan Wings Air:
Lion Air Group adalah maskapai penerbangan yang dominan di Indonesia dan memiliki pangsa pasar tertinggi di negara ini, sementara operator paling cepat berkembang di Asia.
Maskapai ini saat ini mengoperasikan salah satu armada termuda di dunia dan maju. Lion Air didirikan pada Oktober 1999 dan memulai operasinya pada tanggal 30 Juni 2000.
Wings Air adalah anak perusahaan dari Lion Air dan didirikan pada tahun 2002.
Wings Air didominasi mengoperasikan rute daerah terpencil dan menyatukan jaringan Lion Air sebagai maskapai pengumpan.

 
About ATR
Formed in 1981, ATR has grown to become the world's leading manufacturer of advanced 50 to 74 seat regional turboprop aircraft, has sold more than 1000 aircraft and has 165 operators in 90 countries.
ATR operators have cumulated more than 20 million flights.
ATR is a joint venture and equal partnership between major European aerospace companies Alenia Aeronautica (a Finmeccanica company) and EADS. Its headquarters are in Toulouse, France. ATR is certified ISO 14001, the worldwide standard for environmental management and sustainability.
Tentang ATR
Dibentuk pada tahun 1981, ATR telah tumbuh menjadi produsen terkemuka di dunia dengan produk
pesawat turboprop regional berkapasitas 50 - 74 kursi, telah terjual lebih dari 1000 pesawat dan memiliki 165 operator (maskapai) di 90 negara.Operator ATR memiliki lebih dari 20 juta penerbangan. 
ATR adalah perusahaan patungan dan kemitraan yang setara antara perusahaan penerbangan utama Eropa Alenia Aeronautica (sebuah perusahaan Finmeccanica) dan EADS.  
Kantor pusatnya di Toulouse, Perancis. ATR disertifikasi ISO 14001, standar dunia dalam pelestarian alam & lingkungan.

bahasa asli english/bahasa inggris / Native language english
diterjemahkan dengan bantuan Google Terjemahan / translated by Google Translate
editing dalam bahasa indonesia oleh Dody Anggoro /editing in Indonesian by Dody Anggoro
source: www.atraircraft.com